Tapakbatas.com – Banyak propoganda dan kebohongan palsu yang dibuat oleh teroris Israel.
Yang terbaru, zionis laknatullah ini membuat video propoganda dengan tujuan untuk menipu dunia.
Selain untuk menipu, juga video tersebut sebagai isyarat untuk meminta suntikan dana.
Dalam video yang dibagikan oleh akun Free Palestine disebutkan, teroris Israel Defense Forces (IDF) membagikan video propoganda.
“Lagi dan lagi ! Teroris@IDF membagikan video Propaganda, dengan tujuan menipu dunia seakan-akan mereka sukses dan menang dalam pertempuran, dan juga isyarat meminta suntikan dana dari sekutunya,” tulis akun Free Palestine yang dilihat Kamis (23/11/2023)
“Yang di tembaknya, gang kosong, tembok, triplex dan plafon,” demikian keterangan video viral tersebut.
Lagi dan lagi !
Teroris @IDF membagikan video Propaganda,dgn tujuan menipu dunia seakan2 mrk sukses/menang dlm prtempuran,dan juga isyarat meminta suntikan dana dr sekutunya.👇yg di tembaknya sbb:
-gang kosong
-Tembok
-Triplex
-plafon
-????syuting:di Kamp Al Shati',Gaza Utara pic.twitter.com/2DydOBHe1s
— 🌐Fʀᴇᴇ Pᴀʟᴇsᴛɪɴᴇ (@IATeam___) November 21, 2023
Video propoganda ini membuat sejumlah dunia dan pejuang Al Quds dan Hamas menertawakan mereka.
Seperti diketahui, Israel sebelumnya membuat video propaganda yakni daftar jaga sandera padahal hanya sebuah kalender.
Dalam rilis rekaman video itu, menggambarkan Israel menemukan bukti-bukti kalau Rumah Sakit Al Rantisi di Gaza punya kaitan dengan milisi perlawanan Hamas.
Rumah sakit itu dituding IDF sebagai fasilitas yang mendukung pergerakan dan operasional Hamas secara militer.
Dalam video tersebut, tampak seorang tentara Israel menunjukkan keberadaan hal-hal yang mendukung tuduhan mereka, termasuk sebuah lubang yang mereka nilai sebagai pintu masuk terowongan yang terhubung dengan sebuah ruangan di rumah sakit tersebut.
As part of an Israeli claim that Al Rantisi Hospital in #Gaza was used by Hamas for military purposes, this soldier says that a calendar, with crossed-out days, is a "list that says we are in an operation. The operation against Israel."
He also points to the days of the week… pic.twitter.com/MVM7gF13jc
— Quds News Network (@QudsNen) November 13, 2023
Dalam bagian lain di dalam video tersebut, seorang tentara juga menunjukkan sebuah kertas di dinding yang mereka sebut adalah jadwal shift bagi anggota Hamas untuk menjaga sandera yang ditawan.
Hanya, bagian ini menjadi olok-olok di media sosial lantaran netizen menyebut sang tentara salah duga.
Kertas yang ditempel di dinding tersebut rupanya bertuliskan nama hari dan tanggalan per minggu dalam bahasa Arab.
Hal ini dengan sendirinya membantah pernyataan tersebut dan disebut juga membongkar sandiwara propaganda Israel.
Israel dituding menggunakan video tersebut sebagai pembenaran atas serangan mereka ke rumah sakit yang menampung warga sipil yang terluka.
Editor : Ian