Tapakbatas.com- Dokter sekaligus content creator, dr. Oky Pratama, kembali menjadi sorotan setelah melakukan unboxing produk kontroversial.
Kali ini, ia mengupas tuntas pil pelangsing bermerek FF melalui video yang diunggah di akun TikTok-nya pada Minggu (17/11/2024).
Dalam video berdurasi beberapa menit itu, dr. Oky membongkar berbagai kejanggalan terkait produk tersebut, mulai dari klaim bahan alami hingga ketiadaan izin BPOM.
Produk Tanpa BPOM
“Hai semuanya, kembali lagi saya dr. Oky. Hari ini saya akan unboxing paketan lagi. Kali ini bukan skincare, tapi pil pelangsing bernama Feni Frans atau FF,” ujar dr. Oky membuka videonya.
Menurut Dia, ia membeli dua kemasan produk tersebut: satu untuk diuji di laboratorium dan satu lagi sebagai barang bukti.
Saat mengecek kemasan, ia menemukan bahwa produk tersebut tidak mencantumkan nomor registrasi BPOM, yang menjadi tanda legalitas dan keamanan sebuah produk.
“Kalau ini benar aman dan berbahan alami, harusnya sudah terdaftar di BPOM. Tapi, saya cek di sini, tidak ada nomor BPOM-nya. Dari segi administrasi saja, ini sudah salah. Berarti ini ilegal dan berbahaya,” tegasnya.
Klaim Bahan Alami
Kemasan produk FF mencantumkan sejumlah bahan alami seperti guazuma, kunyit, jeruk nipis, delima putih, hingga jati belanda.
Produk ini juga mengklaim memiliki manfaat seperti membantu diet, mendetoks tubuh, melancarkan haid, hingga meningkatkan proses pembakaran lemak.
Namun, dr. Oky meragukan klaim tersebut. Ia mengingatkan bahwa klaim “100 persen natural” bukan jaminan keamanan tanpa adanya pengujian resmi.
“Dia bilang semuanya natural. Tapi apakah benar isinya antioksidan atau malah ada bahan berbahaya yang merusak tubuh? Itu yang perlu diuji,” ujarnya.
Imbauan untuk Masyarakat
Melalui video tersebut, dr. Oky juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam memilih produk kesehatan, terutama yang tidak memiliki izin BPOM.
Ia menekankan bahwa produk tanpa izin resmi bisa berisiko terhadap kesehatan.
“Produk seperti ini berbahaya. Jangan mudah tergoda hanya karena ada klaim menarik di kemasannya,” tambahnya.
Konten unboxing dan edukasi seperti ini sering dilakukan oleh dr. Oky untuk mengingatkan publik agar lebih kritis terhadap produk yang beredar di pasaran.
Ia berharap langkahnya ini dapat mencegah masyarakat dari bahaya penggunaan produk-produk ilegal.
Editor : Darwis
Follow Berita Tapakbatas.com di Google News
