Tapakbatas.com – Masa kepengurusan Bunda Pustaka SD Negeri Borong, Makassar, periode 2023–2025, akan segera berakhir.
Untuk menjaga kesinambungan program literasi yang telah berjalan sejak 2021 itu, para anggota menggelar pertemuan di Perpustakaan Gerbang Ilmu SD Negeri Borong pada Rabu, 9 April 2025.
Pertemuan yang berlangsung dalam suasana penuh kehangatan pasca Hari Raya Idul Fitri ini dihadiri oleh Kepala Perpustakaan Gerbang Ilmu, Saparuddin Numa; Ketua Bunda Pustaka, Mulyati Husain; Sekretaris, Andi Ike; Bendahara, Selvi Sari; serta sejumlah anggota aktif lainnya seperti Elly dan beberapa ibu orang tua murid lainnya.
“Bunda Pustaka adalah inovasi sekolah yang sangat berarti. Ia tidak hanya menjadi penggerak budaya baca bagi anak-anak, tapi juga menjadi ruang kebersamaan orang tua dalam mendukung pendidikan literasi,” kata Saparuddin Numa dalam keterangan tertulisnya yang diterima pada Jumat (11/4/2025).
Bunda Pustaka, yang merupakan bagian dari upaya mendukung Gerakan Literasi Sekolah dan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial, telah menjadi program unggulan SD Negeri Borong, Kecamatan Manggala, Makassar, sejak 2021.
Dalam pertemuan tersebut, ditetapkan bahwa pemilihan pengurus baru Bunda Pustaka periode 2025–2027 akan dilaksanakan pada Sabtu, 12 April 2025, di tempat yang sama.
Saparuddin menyampaikan informasi ini secara resmi melalui grup WhatsApp Bunda Pustaka, yang juga diikuti oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala UPT SPF SDN Borong, M. Amin Syam, serta pegiat Sekolah Ramah Anak, Rusdin Tompo.
“Pemilihan akan dilakukan dalam dua skema: Pemilih Umum yang diikuti seluruh anggota Bunda Pustaka, dan Pemilih Khusus yang terdiri dari stakeholder seperti kepala sekolah, guru, komite kelas, inovator literasi, dan pemerhati anak,” terang Saparuddin.
Ia juga mengimbau agar seluruh pengurus dan anggota Bunda Pustaka dapat hadir dalam agenda tersebut, yang sekaligus akan dirangkaikan dengan acara Halalbihalal serta Rapat Dengar Pendapat.
“Ini momen penting untuk memperkuat komitmen bersama demi keberlanjutan organisasi dan semangat literasi di sekolah,” tutupnya.
(Ian)
Follow Berita Tapakbatas.com di Google news