Metro

Wanita Muda Asal Tana Toraja Ditemukan Meninggal Gantung Diri di Kamar Kos

×

Wanita Muda Asal Tana Toraja Ditemukan Meninggal Gantung Diri di Kamar Kos

Sebarkan artikel ini
Wanita Muda Asal Tana Toraja Ditemukan Meninggal Gantung Diri di Kamar Kos
Foto Kolase : Mispawati Laen ditemukan tewas di kamar kos Tamalanrea

Tapakbatas.com– Seorang wanita bernama Mispawati Laen (28), warga asal Kecamatan Simbuang, Tana Toraja, ditemukan tewas tergantung di depan pintu kamar mandi kosnya yang berlokasi di Jalan Bontoramba, Lorong IV, Tamalanrea, Makassar, pada Rabu (2/4/2025).

Jasad Mispawati pertama kali ditemukan sekitar pukul 13.30 WITA oleh seorang teman yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online (ojol).

Teman korban mencoba menghubungi dan mengetuk pintu kamar, namun tidak ada respons. Khawatir terjadi sesuatu, ia meminta bantuan pemilik kos untuk memeriksa keadaan Mispawati.

Pemilik kos sempat mencoba membuka pintu, namun karena terkunci dari dalam, mereka terpaksa masuk melalui jendela.

Saat itulah mereka menemukan Mispawati dalam kondisi tergantung di depan pintu kamar mandi.

Kapolsek Tamalanrea, Kompol Yusuf, mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan sekitar pukul 16.00 WITA dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Sejumlah barang bukti turut diamankan dari kamar korban, termasuk beberapa ponsel dan pakaian.

“Berdasarkan pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaan sementara, korban mengakhiri hidupnya dengan menggunakan tali rapiah yang ditemukan di lokasi kejadian,” ujar Kompol Yusuf kepada awak media.

Namun, pihak kepolisian masih menunggu hasil visum dari tim dokter forensik untuk memastikan penyebab pasti kematian.

Ketika ditanya mengenai adanya lebam pada kaki dan tangan korban, Yusuf menyatakan bahwa hal tersebut masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.

Dari keterangan pemilik kos, Mispawati diketahui tinggal sendiri dan jarang berinteraksi dengan penghuni lain.

“Setahu saya, dia tidak pernah membawa tamu atau terlihat banyak bergaul di lingkungan kos ini,” ungkap pemilik kos.

Polisi juga menelusuri komunikasi terakhir korban sebelum meninggal.

“Kami masih menggali informasi mengenai siapa yang terakhir kali berkomunikasi dengan korban, baik secara langsung maupun melalui ponsel,” tambah Yusuf.

Menurut informasi yang diperoleh, korban terakhir kali diketahui mengikuti kegiatan gereja pada Minggu sebelumnya.

Hingga saat ini, Tim Inafis Polda Sulsel masih melakukan identifikasi lebih lanjut sebelum jenazah dibawa ke RS Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Polisi juga tengah berupaya menghubungi pihak keluarga korban dan menyelidiki kemungkinan adanya faktor lain yang melatarbelakangi kematian tragis ini.

 

Editor : Darwis
Follow Berita Tapakbatas.com di Google news